 |
| Foto : Data SP2KP Kemendagri minggu ketiga Juli 2023. |
PADANG LAWAS UTARA - Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta) tidak lagi masuk 10 besar daerah tertinggi Indeks Perkembangan Harga (IPH) di Indonesia.
Kepala Bagian Perekonomian dan Sumber Daya Alam (SDA) pada Sekretariat Daerah Kabupaten Paluta Jhonson M Siregar melalui Kasubbag Perekonomian Netty Juana menyebutkan bahwa hal ini berdasarkan data yang disampaikan Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa Badan Pusat Statisti (BPS) pada rakor pengendalian inflasi 2023 yang diselenggarakan Kemendagri secara virtual, Senin (24/7/2023).
"Periode minggu ketiga bulan Juli 2023, Kabupaten Paluta sudah tidak lagi masuk 10 besar kabupaten/kota dengan IPH tertinggi secara nasional," katanya usai mengikuti Rakor secara virtual di aula kantor Bupati Paluta, Senin (24/7).
Meski begitu, Pemkab Paluta melalui TPID juga masih tetap mewaspadai perubahan permintaan musiman, dalam hal ini memasuki musim perubahan iklim atau perayaan hari besar nasional maupun keagamaan sebagai faktor musiman.
Karena itu, sesuai arahan dari pimpinan daerah dan hasil rakor TPID Paluta, pihaknya sudah menyusun beberapa program jangka pendek pengendalian inflasi yang nantinya akan dilaksanakan secara berkelanjutan.
"Hasil dari Rakor, seluruh pihak yang tergabung dalam TPID akan terus melakukan monitoring dan mendata perkembangan harga di pasar tradisional yang menjadi sampel pencatatan inflasi," tambahnya.
Selain itu, juga secara berkala melalukan pendataan ketersediaan bahan pokok di tingkat distributor dan pedagang besar sebagai antisipasi terjadinya kelangkaan.
Untuk diketahui, sesuai dengan data yang disampaikan BPS pada minggu kedua bulan Juli 2023 kabupaten Paluta mengalami kenaikan IPH atau inflasi di angka 3,25 persen year on year (y-o-y). Dan saat ini, pada periode minggu ketiga IPH Kabupaten Paluta menurun ke angka 2,78 y-o-y dengan penyumbang inflasi masih pada komoditas cabai merah, cabai rawit dan bawang merah.
Sesuai data dari BPS melalui Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa, kabupaten Paluta sudah tidak masuk 10 besar kabupaten/kota dengan IPH tertinggi secara nasional pada periode minggu ketiga bulan Juli 2023. Namun, untuk wilayah kepulauan Sumatera, kabupaten Paluta masih berada di posisi 5 kabupaten/kota dengan IPH tertinggi. (AR)
.jpg)
