Foto : Regu Damkar PT STAR Tbk saat mengikuti pelatihan dasar pengendalian dan pencegahan Karhutla, Kamis (7/3/2024) lalu. |
PADANG LAWAS UTARA - Untuk meningkatkan kemampuan dan pengetahuan dalam upaya pencegahan dan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan bagi para anggota regu pemadam kebakaran PT Sumber Tani Agung Resources (STAR) Tbk kebun Bahal yang berlokasi di Desa Bahal, Kecamatan Portibi, Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta), mengadakan pelatihan pada 07 Maret 2024 hingga 09 Maret 2024.
Pelatihan yang diberi judul "Pelatihan tingkat dasar pengendalian kebakaran hutan dan lahan" bekerjasama dengan pihak Manggala Agni Sumut III (Daops III Labuhan Batu Selatan) dilaksanakan di dalam area perusahaan dan diikuti oleh 30 orang peserta yang merupakan tim pemadam kebakaran PT STAR Tbk kebun Bahal.
Fariz Maulana yang merupakan Asissten Sustainability pada PT STAR kebun Bahal menyampaikan pentingnya sumber daya yang kompeten dalam pencegahan dan pengendalian Karhutla.
Untuk itu, kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk tanggungjawab perusahaan dalam rangka ikut berpartisipasi dalam pencegahan dan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan.
"Untuk menambah dan meningkatkan kompetensi karyawan dalam pengetahuan pencegahan dan penanggulangan Karhutla sekaligus mematuhi regulasi pemerintah RI yakni PERMENTAN 38 tahun 2020," jelasnya, Rabu (20/3/2024).
Pada kegiatan pelatihan, para peserta mengikuti materi-materi pelatihan yang diberikan baik secara teori maupun praktek seperti regulasi terkait Karhutla, teknik pencegahan Karhutla (GPS), pengenalan peralatan pemadaman Karhutla, formasi team pemadaman, teknik pelaporan, dasar-dasar Karhutla, simulasi teknik pemadaman Karhutla dan juga diadakan lomba ketangkasan peserta yang mengikuti pelatihan dalam hal pencegahan dan penanggulangan kebakaran.
Melalui pelatihan yang dilaksanakan ini juga diharapkan agar para karyawan khususnya tim Damkar Karhutla PT STAR Tbk secara aktif dapat mensosialisasikan kepada masyarakat dalam pencegahan dan penanggulangan karhutla.
"Pelatihan ini sangat penting dalam peningkatan kemahiran bagi regu penanggulangan kebakaran yang telah disiapkan perusahaan maupun staf yang ditunjuk agar lebih memahami risiko bahaya kebakaran di lokasi kerjanya masing-masing," pungkasnya. (AR)