Foto: Pj Bupati Paluta pimpin rapat penyelenggaraan STBM, Senin (29/7/2024). |
PADANG LAWAS UTARA - Pemerintah kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta) melalui Dinas Kesehatan melaksanakan rapat penyelenggaraan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) pilar 2 dan 3 di ruang rapat kantor Bupati Paluta, Senin (29/7/2024).
Rapat yang dipimpin oleh Penjabat Bupati Paluta Patuan Rahmat Syukur P Hasibuan turut dihadiri oleh Sekretaris Daerah, Para asisten lingkungan Setdakab Paluta, TP PKK Paluta, Pabung 0212/TS Kabupaten Paluta, Dinas PU, Dinas Lingkungan Hidup, Bappeda, Dinas PMD, Dinas Pendidikan, Dinas Perkim, Dinas P3AP2KB, Baznas, Koramil 05/PB, Koramil Dolok, Camat se kabupaten Paluta, Kapus se kabupaten Paluta serta pihak Dinkes Sumatera Utara yang diwakili oleh Sanitarian Linda C Bangun.
Dalam sambutan Pj Bupati Paluta Patuan Rahmat Syukur P Hasibuan menyampaikan bahwa Pemkab Paluta melalui Dinkes telah melalui proses lebih dari 7 tahun dalam melakukan program STBM pilar 1 yakni Stop Buang Air Sembarangan (BABS) sehingga pada tahun 2023 kabupaten Paluta telah dideklarasikan sebagai kabupaten Stop BABS dan telah mendapatkan penghargaan nasional STBM award kategori Pratama.
"Alhamdulillah berkat kerjasama lintas sektor dan lintas program terkait, kita busa menuntaskan program pilar 1 STBM ini," katanya.
Dan mengingat telah berhasilnya dilaksanakan program STBM pilar 1, maka dari itu perlu dilakukan percepatan STBM pilar 2 sampai dengan pilar 5. Berdasarkan data, diketahui capaian pilar 2 STBM adalah sebesar 63,3%, capaian pilar 3 sebesar 88,4%, capaian pilar 4 sebesar 12,85% dan capaian pilar 5 sebesar 20,81%.
Dimana pelaksanaan STBM bertujuan untuk menurunkan angka kejadian penyakit menular yang berbasis lingkungan salah satunya diare dan cacingan.
"Dengan adanya kegiatan penyelenggaraan STBM pilar 2 dan 3 yakni cuci tangan pakai sabun dan penyehatan air minum dan makanan dirumah tangga lintas sektor ataupun lintas program memberikan dukungan dalam kegiatan 5 pilar STBM khususnya dalam mencapai target pilar 2 dan 3," harapnya.
Dan tentunya peran serta OPD terkait menjadi salah satu penentu suksesnya kegiatan tersebut dan diharapkan agar seluruh lintas sektor terkait dapat bahu membahu untuk meningkatkan derajat kesehatan di kabupaten Paluta melalui dukungan pada kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan kesehatan.
Sementara, Kepala Dinkes Paluta dr Sri Prihatin KN Harahap menyampaikan keberhasilan STBM pilar 1 kabupaten Paluta dan keberlanjutan pelaksanaan STBM pilar 2 dan pilar 3. Ia juga menjelaskan tentang capaian pelaksanaan STBM pilar 2 dan pilar 3 dari seluruh puskesmas yang ada di kabupaten Paluta.
Ia juga menjelaskan terkait indikator capaian pilar 2 dan 3, strategi pencapaian, peran kecamatan, peran puskesmas dan peran desa serta rencana tindaklanjut yang sudah disusun oleh tim.
Sanitarian dari Dinkes Sumut Linda C Bangun dalam pemaparannya menyampaikan sosialisasi pelaksanaan STBM Award tahun 2024. Dimana ia menjelaskan kategori penghargaan dari 5 pilar STBM, indikator penilaian, mekanisme pengusulan dan penilaian, jadwal pelaksanaan serta form penilaian dari STBM Award di setiap kategori. (AR)