Foto: Sepeda motor tidak mampu melewati tanjakan batu jomba, dibantu dorong oleh pihak Kepolisian dan masyarakat yang berada dilokasi, Senin (19/9/2024). |
TAPANULI SELATAN - Ruas jalan nasional Batu Jomba di Kecamatan Sipirok, Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), hingga hari ini masih sulit untuk dilalui kendaraan bermotor.
Berdasarkan pantauan di lapangan pada Senin (16/9/2024) sore, Kasat Lantas Polres Tapsel AKP Danil Saragih menyebutkan, tidak saja kendaraan roda empat, kendaraan bermotor roda dua juga harus dibantu dorong ketika melewati tanjakan rawan Batu Jomba.
AKP Danil Saragih mengatakan, pihaknya telah mengimbau kepada masyarakat pengendara untuk sementara menghindari jalur Batu Jomba.
"Batu Jomba sekarang ini mengalami rusak berat akibat curah hujan dan turunnya tanah sehingga tidak bisa dilalui. Perlu kami imbau kepada seluruh pengendara khususnya yang mau hendak ke Tarutung, ataupun Tarutung menuju Padangsidimpuan silahkan untuk mencari jalur alternatif," imbaunya.
Jalur alternatif guna menghindari kemacetan seperti melalui jalur Jalan Lintas Tengah Sumatera via Kota Pinang, maupun Jalur Lintas Barat via Sibolga sampai kondisi normal.
"Kita juga sudah pasang papan pengumuman bagi pengguna jalan untuk beralih ke jalur alternatif, di titik strategis seperti di wilayah hukum Polres Tapanuli Utara dan Kota Padangsidimpuan," kata Daniel.
Memang beberapa hari belakangan ini pihak Balai Besar Jalan Nasional (BBPJN) tengah bekerja keras melakukan perbaikan pada titik badan jalan yang rusak.
Sayangnya, usai perbaikan rusak kembali. Kontur tanah yang labil, diperparah curah hujan yang tinggi, dan truk-truk bertonase berat menjadi penyebab makin rusaknya badan jalan.
Selain berlumpur dan licin pada tanjakan dan menurun, lindasan roda kendaraan bertonase berat juga membentuk parit atau lubang panjang. Sehingga menyulitkan kendaraan seperti mobil pribadi dan sepeda motor yang melintas. (AR)