Foto: KPU Paluta distribusikan logistik Pilkada serentak 2024, Senin (25/11/2024). |
PADANG LAWAS UTARA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta) mendistribusikan logistik untuk pelaksanaan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Paluta serta pemilihan Gubetnur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara tahun 2024 dari gudang penyimpanan logistik menuju ke kecamatan, Senin (25/11/2024).
Pendistribusian logistik dengan menggunakan armada truk itu ditandai dengan pengibaran bendera start serentak yang dilakukan oleh Ketua KPU Paluta Raja Dolok Harahap disaksikan Ketua Bawaslu Paluta Panggabean Hasibuan, Kaban Kesbangpol Paluta Ali Akbar Siagian, perwakilan Kapolres Tapsel, perwakilan Dandim 0212/TS, perwakilan Kejari Paluta beserta PPK se-kabupaten Paluta.
"Hari ini telah di distribusikan logistik Pilkada 2024 kabupaten Paluta untuk 12 kecamatan," ujarnya.
Katanya, pendistribusian logistik berupa bilik suara, surat suara, kotak suara serta logistik lainnya untuk keperluan pelaksanaan Pilkada 2024 kabupaten Paluta mendapat pengawalan dari pihak TNI/Polri serta diawasi oleh pihak Bawaslu.
Raja Dolok menambahkan, logistik Pilkada 2024 kabupaten Paluta yang didistribusikan hari ini dijadwalkan tiba hari ini dan akan diinapkan di 12 kantor kecamatan dengan tetap dikawal personel TNI-Polri serta diawasi tim Bawaslu.
"Besok akan dilakukan pendistribusian ke tingkat desa atau PPS dan hari itu juga akan langsung ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) di masing-masing desa," katanya.
Diakuinya, ada sejumla TPS sulit di wilayah kabupaten Paluta dan pendistribusian logistik Pilkada akan dilakukan dengan bantuan kendaraan roda dua atau upaya lainnya sehingga tidak terjadi kendala atau keterlambatan.
Upaya itu dilakukan melalui himbauan kepada badan ad hoc pilkada yakni panitia pemilihan kecamatan (PPK), panitia pemungutan suara (PPS), dan kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) untuk mengawal logistik Pilkada saat didistribusikan ke TPS nanti.
"Kita akan berupaya dan berkoordinasi dengan semua pihak agar pengiriman logistik ke tempat pemungutan suara (TPS) tidak terlambat atau terkendala," terangnya.
Untuk itu, ia mengimbau kepada seluruh masyarakat kabupaten Paluta tetap menjaga kondusifitas dan mohon dukungan dalam mempermudah proses pengiriman logistik. (AR)